Sejarah Ninik Demang Sakti Dan Bujang Agung



Makam/Petilasan Ninek Demong Sakti bekas Lokasi Lubuk  Pirung Bulan, Dusun Baru Siulak

 Batu Megalitik dalam Makam/Petilasan Demong Sakti


Siulak Panjang adalah Kawasan ada tigo luhah tanah sekudung. Menurut tambo tambo adat sebelum bernama Siulak panjang kawasan ini bernama Pulau Panjang karena berada di sepanjang pinggiran Sungai Batang Merao. Pada Waktu ini lah Wilayah ini di kuasai oleh Ninik Sutan Kalimbuk Dengan adiknya Salih Kcik Serintan Jenun
     1. Kisah Sutan Kalimbuk Dan Ninik Demang
Sultan Kalimbuk adalah seorang yang kaya raya dan juga amat sakti.beliau mempunyai burung peliharaan yang bernama Burung Limbuk Putih Di mana burung inilah yaang akan mengobati beliau ketika sakit. Adapun burung ini bersarang Di puncak bubungan rumah Beliau. Tersebutlah Ninik demang dan pasukan beliau mencari Emas sebanyak nya untuk menebus anak Raja beliau yang di tawan oleh raja palembang. maka terdengarlah berita tentang sutan kalimbuk. Maka pergilah ninik demang menuju  lubuk Pirung Bulan Dengan Maksud Mencuri harta sutan kalimbuk tetapi Beliau Gagal akibat kesaktian sutan Kalimbuk tersebut. Dengan rasa malu akhir nya beliau menetap di kawasa bukit Siginjang Beruk (Dusun Baru Siulak) sambil menanam Jagung (wilayah siulak panjang sudah bernama perlak panjang) dan menunggu waktu yang tepat untuk mencuriemas sultan kalimbuk.
    Tersebutlah Seorang laki laki Bernama bujang palembang yang mencari saudara perempuannya yang di tawan oleh Sutan kalimbuk maka pergilah beliau mencarinya dan sakhirnya bertemulah dengan Ninik demang.
 Bujang agung kemudian mengatakan maksud nya kepada ninik Demang Untuk membunuh sultan kalimbuk dan mengambil kembali saudaranya tetapi hal ini di cegah oleh ninik Demang sambil mengatakan bahwa Sutan Kalimbuk Adalah Orang Sakti yang kebal akan senjata tajam dan memiliki se ekor burung yang sakti pula. Sutan Kalimbuk tidak Bisa di kalahkan dengan senjata Tetapi dengan siasat. Maka Oleh ninik demang di berikanla senjata Pusakanya Berupa Sumpit Emas Bademah Ipuh(sekarang di simpan Di rumah gedang Demong Rio Bayan Dusun Baru Siulak)kepada bujang palembang. Ninik Demang Memerintahkan supaya  Bujang Palembang Menyumpit mati Burung sakti yang bernama Burung Limbuk Putih yang bersarang di puncak Rumah Sutan kalimbuk.Akhirnya setelah di sumpit oleh bujang palembang burung itupun mati dengan marah nya sutan kalimbuk melepaskan Kerbau jalang yang besar ke tanaman milik ninik demang. dengan kesaktian bujang palembang kerbau itu di banting nya dan patahkan tanduknya. Kemudian Ninik DEmang Berkata Kepada Bujang Palembang ; Agung nian Saudaro ini,sakti nian Saudaro ini. Sejak Saat itu bergantilah nama Bujang Palembang menjadi Bujang Agung,setelah mengambil saudara perempuannya,mulai mereka mendirikan perkampuangan dalam bahasa adat dikatakan mencencang dan meretas membuat pangkal arah,menyusun dusun dan halaman. Maka di buatlah pegangan masing masing ;
   1. Luhah Demang Milik Ninik Demang dan anak buah penakannya dari bukit siginjeng beruk sampai ke tanjung bajuntai di gunung bungkuk dan sebagian desa Dusun baru siulak
   2.Luhah Jagung milik ninik bujang agung serto anak buah anak penakannya.
Di siulak Gedang,koto beringin dan sebagian kawasan dusun baru siulak
Sampai saat ini Desa Dusun Baru Siulak Di sebut Dengan Luhah Demang Jagung karena milik Ninik mamak yang berdua yaitu Ninik Demang dan bujang Agung.
 Selanjutnya Dari dua orang inilah mewariskan sko gelar
  1.Sko Demong
Demong Sakti
Demong Susun Negeri
Demong Payung alam
2.Sko Jagung (Bujang Agung)
Jagung Tuo Nyato Depati
Jagung Tuo Susun Negeri
Jagung Batuah
Jagung  Indah Besar

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenang Petrus Voorhoeve, Penemu Awal Kitab Undang-Undang Tanjung Tanah dan Penyusun Tambo Kerintji

Mengenal Sapaan dan Istilah Kekerabatan dalam Masyarakat Kerinci

Dari manakah Asal Usul Penduduk Dusun Siulak Mukai? Menelusuri Sejarah dan Struktur Pemerintah Adat Masyarakat Siulak Mukai

Sejarah Wilayah Tigo Luhah Tanah Sekudung, Siulak di Kerinci

Legenda Batu Patah: Cerita Rakyat dari Danau Kerinci

Keramik Cina Tertua yang Ditemukan di Indonesia Berasal dari Kerinci

Tabuh: Beduk Kuno Raksasa dari Bumi Kerinci

Menelusuri Nenek Moyang Orang Semurup berdasarkan Tembo Incung