Bagaimana Kepercayaan Orang Kerinci Masa Lalu Terhadap Roh dan Dunia Gaib?

Komunikasi dengan dunia roh dalam kepercayaan lama Orang Kerinci. Dok. Kompasiana Tak henti-hentinya Tuwo Rio -- nama panggilan seorang balian dalam tradisi kuno Kerinci--menyenandungkan mantra dihadapan sesajian dengan asap kemenyan yang mengepul. Lama kelamaan, senandung mantra itu semakin lirih, tampak benar sang Balian tengah diambang kesadarannya. Namun, tiba-tiba sekujur tubuhnya bergetar hebat, ia roboh dan tubuhnya mengejang. Segera ia ditutupi dengan kain panjang oleh anaknya. Kini Balian Rio sudah berada di alam lain, dunia ketidaksadaran, tempat "arwah" manusia berkumpul. Dalam ketidaksadarannya itu, Rio sesekali terdengar masih menyenandungkan mantra, orang-orang di sekitarnya pun dapat mendengarkan bagaimana ia berkomunikasi dengan roh-roh manusia yang telah wafat termasuk dengan roh para leluhur. Baca Juga: Dari manakah Asal Usul Penduduk Dusun Siulak Mukai? Menelusuri Sejarah dan Struktur Pemerintah Adat Masyarakat Siulak Mukai Sesungguhnya kata "roh...